Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI menerbitkan instruksi kepada semua instansi yang telah menetapkan keputusan pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) selain tanggal 1 Oktober 2025 dan 1 Maret 2026 untuk melakukan penyesuaian. Instruksi tersebut tercantum dalam surat resmi BKN nomor 2793/B-KS.04.01/SD/K/2025B yang dikeluarkan oleh Kepala BKN Zudan Arif Fakrulloh. Instruksi tersebut muncul setelah Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyanti meminta BKN untuk menindaklanjuti penyesuaian jadwal pengangkatan CASN 2024.
Dalam surat tersebut, Zudan menyampaikan bahwa proses pengangkatan CPNS dan PPPK hasil seleksi 2024 yang belum memiliki nomor induk tetap dilanjutkan hingga keputusan pengangkatan diterbitkan. Banyak instansi yang mengajukan permohonan penundaan TMT pengangkatan CPNS dan/atau PPPK dalam proses penetapan NIP. Oleh karena itu, penyesuaian perlu dilakukan terhadap tindak lanjut hasil seleksi CPNS dan PPPK.
Tindak lanjut hasil seleksi CPNS antara lain menetapkan peserta seleksi yang lulus, diangkat menjadi CPNS pada 1 Oktober 2025 dengan penyerahan Surat Pernyataan Melaksanakan Tugas pada tanggal tersebut. Sedangkan untuk PPPK, peserta seleksi yang diangkat sebagai PPPK mengikuti perjanjian kerja pada 1 Maret 2026. Penyesuaian juga dilakukan terhadap penetapan nomor induk dan penandatanganan keputusan pengangkatan.
BKN melakukan penyesuaian teknis terhadap penetapan nomor induk CPNS dan PPPK yang sudah diterbitkan, dengan penyesuaian TMT sesuai tanggal yang ditetapkan. Instansi yang telah menetapkan keputusan pengangkatan selain TMT yang disebutkan diminta untuk mengikuti penyesuaian teknis tersebut. Pejabat pembina kepegawaian di pusat dan daerah diminta untuk melakukan anggaran gaji bagi pegawai non-ASN yang sedang dalam proses seleksi hingga diangkat menjadi ASN.
BKN menegaskan agar proses pengangkatan CPNS dan PPPK dilakukan sesuai dengan ketentuan surat instruksi ini. Kabar mengenai surat tersebut dikonfirmasi oleh Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Hukum, dan Kerja Sama BKN Vino Dita Tama. Seleksi CASN di 2024 dilakukan dengan formasi 248.970 untuk CPNS dan 1.017.111 untuk PPPK, dengan tahapan seleksi mulai dari Agustus 2024 hingga Januari 2025.
