Pernikahan ideal seharusnya menjadi tempat yang nyaman bagi setiap pasangan. Namun, terkadang hubungan pernikahan tidak berjalan lancar dan penuh ketegangan serta ketidaknyamanan. Banyak orang tidak menyadari bahwa mereka berada dalam hubungan pernikahan yang tidak sehat, yang jika dibiarkan dapat berdampak negatif pada kesehatan mental dan emosional. Ada beberapa tanda yang perlu diwaspadai dalam hubungan pernikahan yang tidak sehat.
Pertama, pasangan sering melakukan kritik berlebihan, bukan sebagai saran yang membangun tetapi sebagai bentuk merendahkan. Kedua, hubungan fisik dan emosional mulai merenggang, tanpa momen kebersamaan dan kedekatan yang biasanya terjadi. Ketiga, pasangan terlalu mengatur dan mengendalikan kehidupan Anda, tanpa memberi ruang untuk Anda membuat keputusan. Keempat, komunikasi yang selalu berujung pertengkaran bisa menjadi tanda bahwa hubungan perlu dievaluasi.
Kelima, merasa sendirian meski bersama pasangan menunjukkan bahwa perhatian dan kasih sayang mulai terasa berkurang. Keenam, kehilangan rasa saling percaya dengan pasangan bisa menjadi tanda hubungan berada dalam masalah serius. Ketujuh, ketika tidak lagi merasakan ikatan komitmen dalam hubungan, perasaan hambar dan kurang terikat bisa muncul. Kedelapan, merasa tidak nyaman bersama pasangan dan lebih memilih untuk sendirian menandakan adanya ketegangan serius.
Kesembilan, merasa tidak dipedulikan oleh pasangan menyebabkan rasa diabaikan dan merasa tidak dianggap penting. Terakhir, adanya tindakan kekerasan, baik fisik maupun verbal, dalam hubungan merupakan tanda bahaya yang serius dan membutuhkan bantuan dari luar. Penting untuk mengenali tanda-tanda ini dan mengambil langkah yang tepat untuk menjaga kesehatan hubungan pernikahan.