Pada Kamis, 10 April 2025, berita mengenai kematian mahasiswa Fisipol Universitas Kristen Indonesia (UKI), Kenzha Erzha Walewangko (22), yang diduga tewas dikeroyok sedang menjadi sorotan. Polisi akan meminta keterangan dari lima saksi tambahan untuk membantu mengungkap kebenaran di balik tragedi ini. Seiring penyelidikan yang berlangsung, masih belum jelas apa yang menjadi penyebab pasti kematian korban. Polisi telah memeriksa 44 saksi termasuk Rektorat UKI, petugas keamanan, mahasiswa, dan penjual minuman keras namun belum mendapatkan kepastian yang cukukp. Kapolres Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar Polisi Nicolas Ary Lilipaly menegaskan bahwa penyelidikan dilakukan dengan transparan dan akuntabel untuk mengungkap fakta yang sebenarnya. Autopsi dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati serta pemeriksaan Laboratorium Forensik (Labfor) masih menjadi langkah penting dalam menentukan penyebab pasti kematian korban. Polisi juga telah melaksanakan pra-rekonstruksi kasus ini, melibatkan saksi-saksi seperti mahasiswa, petugas keamanan kampus, dan pihak rumah sakit UKI. Pihak UKI juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan komitmennya dalam berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk mengungkap kebenaran. Semua pihak diminta untuk menghormati proses hukum yang sedang berjalan dan tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi. Artinya, proses penyelidikan kasus ini terus berlanjut dengan harapan bisa mengungkap fakta sebenarnya.
Misteri Kematian Mahasiswa UKI: 5 Orang Diperiksa Lagi

Read Also
Recommendation for You

Pada Jumat, 25 April 2025, terjadi penangkapan seorang buronan kasus pembakaran mobil polisi di Depok,…