Berita  

Antar Jamaah dengan 32 Bus Ramah Lansia Menuju Masjidil Haram

Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) telah menyiapkan 32 bus dengan dek rendah sebagai fasilitas antar jemput Jamaah Calon Haji (JCH) Indonesia dari hotel ke Masjidil Haram. Fasilitas ini dirancang khusus dengan low deck, ramah kursi roda, dan ruang penyimpanan khusus di dalam bus untuk alat bantu.

Bus yang diberi nama Bus Shalawat ini beroperasi penuh selama 24 jam dan mencakup semua wilayah pemondokan JCH Indonesia. Setiap armada bus dilengkapi dengan GPS dan CCTV yang dapat dipantau oleh petugas untuk memastikan keamanan dan kenyamanan selama perjalanan.

PPIH bekerja sama dengan lima perusahaan otobus, yaitu Abu Sarhad, Dallah, Durrat Al Munawwara, Mawakeb Al Khair, dan Rawahel Al Mashaer dalam menyediakan layanan bus Shalawat. Layanan ini sudah termasuk dalam biaya haji yang dibayarkan oleh jamaah, sehingga tidak ada kewajiban untuk memberikan tip atau pungutan lain kepada sopir.

Menggunakan layanan bus Shalawat diharapkan dapat membantu Jamaah Calon Haji menjalankan ibadah dengan aman, lancar, dan penuh kekhusyukan. Kepala Biro Humas dan Komunikasi Publik Kementerian Agama, Akhmad Fauzin, menegaskan pentingnya menjaga kenyamanan dan ketertiban bersama selama menggunakan layanan ini. Semoga semua jamaah dapat merasakan manfaat dari fasilitas yang telah disediakan dengan baik tersebut.

Source link