Dalam Dialog Percepatan Musyawarah Desa/Kelurahan Khusus Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Semarang, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi memastikan bahwa 8.603 desa dan kelurahan di wilayah tersebut telah siap membentuk Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Data terbaru per 5 Mei 2025 menunjukkan bahwa sebanyak 1.066 desa/kelurahan telah melakukan musyawarah, dengan 1.032 desa dan 34 kelurahan telah melaksanakan pra-musyawarah. Program ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 yang menekankan pada percepatan pembentukan koperasi desa/kelurahan.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah mengeluarkan dua aturan turunan terkait Pendirian Koperasi Desa Merah Putih dan Percepatan Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih. Menurut Gubernur Luthfi, pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih sangat penting untuk memajukan wilayah dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki oleh masing-masing desa/kelurahan. Dia optimistis bahwa pembentukan koperasi di Jawa Tengah akan segera selesai sesuai target, terutama dengan infrastruktur yang sudah siap.
Dalam acara tersebut, hadir pula sejumlah menteri seperti Menteri Koordinator Bidang Pangan, Menteri Koperasi, Menteri Desa dan PDT, Menteri KKP, serta pejabat daerah dan kepala desa se-Jawa Tengah. Semua pihak berkomitmen untuk mendukung pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih sebagai langkah strategis dalam pembangunan wilayah.
