Pemerintah Kabupaten Probolinggo terus memperkuat sinergi dengan pemerintah pusat untuk mempercepat pembangunan infrastruktur jalan dan irigasi. Langkah ini diwujudkan melalui audiensi Bupati Probolinggo, Mohammad Haris, dengan Sekretaris Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Mohammad Zainal Fatah. Dalam pertemuan tersebut, Pemkab Probolinggo mengajukan proposal hibah senilai Rp47,025 miliar untuk perbaikan empat ruas jalan koridor vertikal timur melalui Program Hibah Jalan Daerah (PHJD) Kementerian PUPR. Keempat ruas jalan tersebut meliputi, jalan Pajarakan–Condong, Condong–Manggisan, Manggisan–Tiris, Condong–Segaran.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Probolinggo, Hengky C. Saputra menjelaskan bahwa usulan ini merupakan komitmen Bupati Gus Haris dalam mewujudkan infrastruktur yang SAE (Sejahtera, Amanah-Religius, dan Eksis Berdaya Saing). Selain empat ruas jalan, Bupati Probolinggo juga mengusulkan revitalisasi Jembatan Semampir dan Jembatan Pajarakan, perbaikan tujuh titik decker irigasi dan drainase di jalur nasional wilayah Tongas, Dringu, Kraksaan, dan Paiton. Lokasi-lokasi ini sering menjadi penyebab kemacetan dan banjir, yang mengganggu aktivitas ekonomi warga.
Pemkab Probolinggo juga menegaskan kembali usulan program irigasi 2025 yang telah masuk dalam sistem perencanaan SI PURI Kementerian PUPR. Hengky menegaskan bahwa semua program ini memerlukan proses, namun Pemkab Probolinggo berkomitmen memberikan pelayanan infrastruktur yang lebih baik dan berkelanjutan. Dengan langkah ini, Pemkab Probolinggo berharap dapat mempercepat pembangunan infrastruktur guna mendukung pertumbuhan ekonomi dan konektivitas antarwilayah.