Berita  

Kemenhub Cegah Ancaman Bom pada Penerbangan Haji

Kementerian Perhubungan telah memastikan keselamatan dan keamanan 442 penumpang Pesawat Saudia Airlines SV 5276 yang merupakan jamaah haji Kelompok Terbang (Kloter) 12 Debarkasi Jakarta – Bekasi dari ancaman bom. Setelah mendarat di Bandar Udara Kualanamu, dilakukan penanganan (emergency treatment) untuk memastikan keamanan penumpang dan awak pesawat. Tidak ditemukan bom atau indikasi bahan peledak lainnya setelah pemeriksaan selesai pada pukul 18.47 WIB. Saat ini, seluruh penumpang dan kru telah diinapkan di penginapan terdekat dan direncanakan pesawat akan diterbangkan kembali besok pagi ke Bandar Udara Soekarno-Hatta.

Keputusan untuk mengalihkan rute penerbangan ke Bandar Udara Kualanamu di Medan diambil setelah pilot menerima ancaman bom melalui surat elektronik. Pemeriksaan dilakukan terhadap penumpang, kru, kabin pesawat, dan barang bawaan penumpang. Pemeriksaan dilakukan secara kolaboratif oleh berbagai tim, termasuk Tim Gegana Polri, TNI AD, TNI AU, dan petugas keamanan bandara.

Operasional penerbangan dari dan ke Bandar Udara Kualanamu tetap berjalan lancar tanpa gangguan. Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub meluapkan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam penanganan ancaman bom tersebut. Langkah-langkah penanggulangan telah dilakukan sesuai dengan regulasi terkait dan penumpang dievakuasi dengan aman. Semua langkah yang diambil bertujuan untuk memastikan keamanan dan keselamatan seluruh penumpang dan kru pesawat.

Source link