Hangtuah Jakarta berhasil mencetak kemenangan gemilang atas tim raksasa IBL, Satria Muda Pertamina Jakarta, dengan skor 79-74 dalam pertandingan yang berlangsung di GOR Ciracas Jakarta. Kemenangan ini menandai kesuksesan Hangtuah setelah tujuh tahun tidak pernah menang melawan tim yang memiliki gelar IBL terbanyak di Indonesia.
Dalam pertandingan tersebut, Hangtuah tampil dominan sejak awal laga dan tidak memberi kesempatan bagi Satria Muda untuk unggul, kecuali hanya terjadi di menit pertama. Diftha Pratama dan rekan-rekannya berhasil menguasai pertandingan dengan menjaga keunggulan sepanjang laga, bahkan mencapai selisih poin tertinggi hingga 14 poin.
Permainan gemilang dari pemain asing Hangtuah, Adonys Henriquez, membuatnya menjadi top skor dengan mencetak 25 poin, termasuk 21 poin dari tembakan tripoin. Sementara itu, Rakeem Christmas juga turut menyumbang dengan 18 poin, 9 rebound, dan 5 blok. Pemain asing lainnya, Samuel Adewunmi, memberikan kontribusi dengan 16 poin, ditambah dengan 9 poin dari Diftha dan Fisyaiful Amir.
Di kubu Satria Muda, Abraham Damar Grahita menjadi top skor dengan 16 angka, meskipun pertahanan Hangtuah berhasil meredam akurasi tembakannya. Le’bryan Nash mencetak double-double dengan 13 poin dan 12 rebound, namun juga diredam oleh tim lawan. Sementara Randy Bell dan Jarron Crump masing-masing mencetak 11 dan 10 poin.
Kemenangan ini menjadi yang kedua bagi Hangtuah dari Satria Muda dalam 34 pertandingan sejak 2013. Selanjutnya, Hangtuah akan menghadapi Bima Perkasa di GOR Ciracas, sementara Satria Muda melawan Borneo Hornbills pekan depan. Hal ini menunjukkan performa apik Hangtuah di IBL musim 2025 dan menegaskan posisinya di kompetisi bergengsi tersebut.
