Selasa, 20 Agustus 2024 – 00:02 WIB
Bogor, VIVA – Tawuran yang mengakibatkan satu orang tewas terjadi di Kampung Cipanggulan, Desa Candali, Rancabungur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Dua kelompok remaja terlibat tawuran akibat perselisihan penggunaan knalpot brong.
Kapolsek Rancabungur, Ipda Azis Hidayat, menjelaskan kronologi tawuran yang menyebabkan korban bernama R (18) meninggal. Dia mengatakan ada satu kelompok yang tidak menerima teguran karena menggunakan knalpot brong.
Azis mengungkapkan bahwa insiden tersebut terjadi ketika dua kelompok remaja dari Kampung Pok Tua, Kemang, dan Kampung Candali, Rancabungur, sepakat untuk tawuran dengan membawa senjata tajam jenis celurit. Mereka berjanji untuk tawuran karena masalah penggunaan knalpot brong.
Dia menyebutkan bahwa selama tawuran, satu orang dari kelompok Kampung Pok Tua, Kemang mengalami luka robek di bagian punggung. Korban R meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit.
“Kejadian tawuran diduga terjadi akibat bersinggungan knalpot brong sepeda motor,” jelas Ipda Azis.
Pihak kepolisian Rancabungur yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi kejadian. Menurut polisi, korban meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit karena luka parah akibat sabetan senjata tajam.
Para saksi yang telah dimintai keterangan antara lain Malik (18), warga Kampung Pok Tua, Desa Pabuaran, Rancabungur, dan Pasa (18), warga Pabuaran lainnya.
Barang bukti yang berhasil diamankan oleh polisi berupa satu buah celurit. Identitas para pelaku masih belum diketahui dan masih dalam penyelidikan.
Polisi masih melakukan pencarian terhadap pelaku. Masyarakat diminta untuk bekerja sama dengan polisi jika memiliki informasi yang dapat membantu.
“Apabila menemukan hal yang dapat membantu atas kejadian tersebut, segera laporkan ke pihak kepolisian terdekat,” ujar Ipda Azis.
