Informasi Prabowo Subianto Terkini dari Sumber Terpercaya

Cemburu Buta, Seorang Pria di Palmerah Menembak Teman Pacar Namun Salah Sasaran Menyasar Pemulung

Cemburu Buta, Seorang Pria di Palmerah Menembak Teman Pacar Namun Salah Sasaran Menyasar Pemulung

Selasa, 13 Agustus 2024 – 16:56 WIB

Jakarta, VIVA – Nasib malang menimpa seorang pemulung berinisial PJ (60) yang tertembak peluru nyasar dari senjata api yang ditembakkan oleh pelaku berinisial SJ (39). Kejadian tersebut terjadi ketika korban sedang memulung botol bekas di Jalan Semangka II RT 15/09, Kelurahan Jatipulo, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat.

Baca Juga :

Sudah Periksa CCTV, Identitas 2 Pria Berjaket Ojol Peneror Kantor KPU Jakarta Utara Masih Misteri

Kapolsek Palmerah Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Sugiran mengatakan bahwa insiden penembakan terjadi pada Kamis, 8 Agustus 2024 malam, sekitar pukul 23.00 WIB. Saat itu, korban PJ sedang berdiri di depan warung kelontong untuk mengambil botol bekas.

Korban PJ terkena peluru nyasar dari senjata api yang ditembakkan oleh SM. Korban langsung dibawa ke RS Pelni karena paha sebelah kirinya tertembus hingga bagian atas kemaluannya.

Baca Juga :

Pemeran Pria di Kasus Video Syur Audrey Davis Ditangkap, Begini Tampangnya

Dalam penyelidikan, diketahui bahwa pelaku bukan anggota Polri atau TNI maupun pengendali narkoba di wilayah Kampung Boncos.

“Motifnya adalah cinta segi tiga, dimana pelaku cemburu kepada pacarnya yang tengah dekat dengan saksi berinisial MK. Hal ini karena MK adalah mantan pacar dari AM, perempuan yang didekati oleh SM dan MK,” ujar Sugiran pada Selasa, 13 Agustus 2024.

Baca Juga :

Oknum Polisi ‘Jangan Recehan’ yang Pungli ke Sopir Pikap Bakal Dinonaktifkan

Ilustrasi aksi penembakan.

Sugiran menjelaskan awal mula kasus terjadi ketika pelaku SM mendatangi pacarnya AM bersama dengan saksi di sebuah taman di Jalan Semangka. Pelaku datang bersama seorang teman berinisial SG.

Terjadi adu mulut antara SM dan MK di lokasi tersebut. Bahkan, SM melakukan pemukulan terhadap MK.

SM telah memiliki istri namun berselingkuh dengan AM yang berusia 23 tahun.

“Kemudian, pelaku SM mengeluarkan senjata dari pinggangnya dengan niat menembak saksi MK namun dicegah oleh AM,” ujarnya.

Pelaku SM kemudian mengejar MK hingga ke Jalan Semangka 2 untuk menembaknya, namun MK berhasil melarikan diri.

Ketika MK melarikan diri, pelaku SM bersama SG mengejar dengan sepeda motor namun tak berhasil.

“Motor pelaku terjatuh di dekat jembatan Jalan Semangka 2, lalu pelaku bangkit dan menembakkan senjatanya sebanyak 2 kali ke arah jalan tersebut,” ujarnya.

Ketika korban PJ sedang mengambil botol bekas di depan warung kelontong, peluru menembus paha kirinya. Korban merasakan panas dan nyeri akibat tembakan tersebut.

Korban terjatuh dan kehilangan banyak darah. Korban langsung dibawa ke RS Pelni.

Warga yang mendengar tembakan melihat korban terluka, namun pelaku masih terus menembakkan senjatanya ke udara sebelum akhirnya berhasil melarikan diri.

Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku di sekitar Palmerah, Jakarta Barat pada hari Jumat malam.

Dari hasil pemeriksaan, pelaku membeli senjata dari seorang pria berinsial W yang telah meninggal enam bulan sebelumnya.

Polisi masih terus mencari senjata api yang dibuang oleh pelaku namun belum berhasil menemukannya.

Barang bukti yang berhasil disita antara lain 1 peluru kaliber 9 mm, 2 pecahan proyektil peluru, sepeda motor Honda Beat Street abu-abu yang digunakan pelaku, serta pakaian yang dikenakan oleh SM saat kejadian.

Pelaku SM saat ini ditahan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

Halaman Selanjutnya

SM telah memiliki istri namun berselingkuh dengan AM yang berusia 23 tahun.

Halaman Selanjutnya