Bogor – Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto mengadakan silaturahmi dan makan malam bersama 600 pendeta dari Persekutuan Gereja-Gereja Pentakosta Indonesia (PGPI) di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, pada Selasa (30/1).
Prabowo tiba di padepokan sekitar pukul 20.00 WIB dan langsung bertemu dengan para pendeta serta menyapa mereka satu per satu.
Setelah itu, acara dilanjutkan dengan makan malam sambil ditemani oleh lagu-lagu. Suasana terlihat penuh kebahagiaan dan kebersamaan.
Ketua Umum PGPI, Pendeta Jason, yang mewakili semua yang hadir, mengucapkan terima kasih kepada Prabowo karena diundang ke padepokan tersebut.
“Bersyukur kami berada di tempat ini. Kami yang hadir di sini, dari pelosok negeri sebanyak 31 provinsi, sampai terakhir paling jauh dari Papua Selatan,” kata Pendeta Jason.
Ia menambahkan bahwa kehadiran mereka semua di sana menunjukkan bahwa semua anggota PGPI mengasihi Prabowo. Mereka rela naik pesawat dan kapal untuk hadir. Total ada 96 Sinode dengan jumlah gereja 53 ribu. Mereka selalu mengutamakan Tuhan, dan setelah itu urusan dunia nomor dua, termasuk pemilihan presiden. Kehadiran semua Sinode dan pengurus Sinode seluruh Indonesia menandakan bahwa walaupun Tuhan nomor satu dalam Pilpres Nomor 2.
Pendeta Jason juga mengajak semua pendeta PGPI untuk mendoakan Prabowo agar diberikan kekuatan dan kesehatan untuk terus membantu bangsa ini.
Prabowo pun berterima kasih atas kunjungan tersebut. Menurutnya, Gereja Pentakosta selalu mendukung dirinya.
“Terima kasih atas kehormatan kalian sudah datang ke sini (PGPI). Saya merasa kalian selalu mendukung saya belasan tahun. Saya tidak tahu harus membalas bagaimana, tapi saudara pasti sudah melihat sepak terjang saya, bagaimana program saya, bagaimana saya berjuang demi bangsa ini,” kata Prabowo.
Pada kesempatan tersebut, mewakili keluarga PGPI, Pendeta Jason menyematkan pin kepada Prabowo sebagai tanda bahwa Prabowo sudah menjadi bagian dari keluarga besar Gereja Pentakosta. (SENOPATI)
