Informasi Prabowo Subianto Terkini dari Sumber Terpercaya

Panca Melukai Istrinya Hingga Muntah Darah Sebelum Membunuh 4 Anaknya

Kamis, 7 Desember 2023 – 17:12 WIB

Jakarta –  Ibu dari empat bocah korban kasus pembunuhan yang terjadi di rumah kontrakan wilayah Jagakarsa, Jakarta Selatan, sempat muntah darah akibat dianiaya sang suami, Panca Darmansyah.

Warga sekitar yang bernama Titin Rohmah (49) yang juga tetangga korban, membenarkan bawah Panca memukuli istrinya hingga berdarah. “Dia tiba-tiba muntah darah saat Pak Babinsa dan Pak RT datang,” kata Titin Rohmah (49) dalam keterangannya, Kamis 7 Desember 2023.

Titin menjelaskan penganiayaan atau kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang diderita D terjadi pada Sabtu, 2 Desember 2023 yang terungkap ketika adik korban datang ke kontrakan korban untuk mengantarkan D ke tempat kerja.

“Jadi mulanya itu adiknya D datang, dia mau nganter kerja (istri terduga pelaku) ke kantor. Tapi dipanggil enggak keluar, dia tendanglah itu pintu dan pas terbuka D lagi digebukin P,” ujarnya.

Adik D kemudian meminta bantuan kepada Titin untuk menolong korban yang sudah dalam keadaan tidak berdaya. “Adiknya manggil ibu, ‘Tolong, tolong’ katanya. Ibu datang lah ke sana. Pas ngecek ke dalam, D sudah pada benjol jidatnya, ada tiga atau empat benjolan,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, warga Gang Haji Roman, RT 04 RW 03, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu 6 Sesember 2023, digegerkan dengan aroma bau busuk yang menyengat yang berasal dari sebuah rumah kontrakan pasangan suami istri beserta anak-anaknya.

Di dalam rumah, polisi dibantu warga menemukan keempat anak dalam keadaan tewas di salah satu kamar. Keempatnya berinisial VA (6), S (4), A (3), dan As (1).

Sementara ayah korban ditemukan telentang lemas di kamar mandi dengann lengan terluka dan sebilah pisau. Diduga, pelaku hendak melakukan percobaan bunuh diri.

Dalam hal ini polisi menduga, Panca diduga tega menghabisi nyawa anak-anaknya sendiri sebelum berniat bunuh diri.

Istri Panca, inisial D, hingga kini dirawat di RSUD Pasar Minggu akibat kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan suaminya.