Selasa, 24 Oktober 2023 – 00:04 WIB
Lampung – Seorang bocah kelas enam sekolah dasar (SD) di Bandar Lampung melakukan aksi heroik saat melawan kawanan pelaku begal yang merampas ponsel genggamnya. Aksi tersebut terekam oleh kamera pengawas CCTV di sekitar lokasi kejadian.
Dalam rekaman CCTV tersebut terlihat kawanan pelaku begal berjumlah tiga orang datang berboncengan dengan sepeda motor mendekati seorang bocah laki-laki yang sedang bermain ponsel genggam di depan rumahnya di Kelurahan Kalibalau Kencana, Kecamatan Kedamaian, Bandar Lampung, Sabtu, 21 Oktober 2023.
Salah satu pelaku turun dari sepeda motor dan langsung merampas ponsel korban yang berinisial RM. Meski awalnya berhasil merampas ponsel korban, upaya pelaku untuk melarikan diri gagal karena korban melakukan perlawanan. Bahkan salah satu pelaku terjatuh dari sepeda motor setelah korban menarik jaket pelaku saat hendak melarikan diri bersama dua rekannya. Korban dan salah satu pelaku juga terlibat aksi saling pukul.
Aksi begal tersebut diketahui oleh bibi korban yang kemudian membantu mengejar para pelaku dan berteriak meminta pertolongan warga. Warga yang mendengar teriakan tersebut kemudian mengejar pelaku, namun para pelaku berhasil meloloskan diri dari kejaran warga.
“Ponsel genggam milik keponakan saya gagal dibawa kabur oleh para pelaku karena terjatuh saat dikejar dan melakukan perlawanan. Namun korban mengalami luka ringan setelah berduel dengan salah satu pelaku yang merampas ponsel genggamnya,” kata Veni Risda, bibi korban.
Peristiwa pembegalan ini tidak dilaporkan korban kepada pihak kepolisian, namun keluarga korban memberitahukan kejadian tersebut kepada pamong dan aparatur pemerintahan setempat. Keluarga korban berharap pamong dan aparat kepolisian dapat mengidentifikasi para pelaku agar peristiwa pembegalan serupa tidak terulang kembali.
Laporan Pujiansyah/tvOne Lampung
Halaman Selanjutnya “Ponsel genggam milik keponakan saya gagal dibawa kabur oleh para pelaku karena terjatuh saat dikejar dan melakukan perlawanan. Namun korban mengalami luka ringan setelah berduel dengan salah satu pelaku yang merampas ponsel genggamnya,” kata Veni Risda, bibi korban.
